Selain Harga Mahal, Stok Obat Gratis untuk PMK di Lombok Timur Sudah Habis

- Kamis, 23 Juni 2022 | 21:21 WIB
drh. Ni'mah Istianah, Medik Veteriner Kecamatan Sakra./www.ntbpos.com/ (Hirpan Maulana)
drh. Ni'mah Istianah, Medik Veteriner Kecamatan Sakra./www.ntbpos.com/ (Hirpan Maulana)

LOMBOK TIMUR, NTBPOS.com - Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Dinas Kesehatan Hewan (Keswan) dan Peternakan Kecamatan Sakra Lombok Timur, melalui bagian Medik Veteriner drh. Ni'mah Istianah mengaku dilema dengan mahalnya  harga obat dan minimnya stok obat untuk Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi.

“Sekarang harga obat untuk PMK ini mau tembus 200 ribu rupiah, sedangkan sebelum PMK harganya mentok 40 ribu rupiah, itu baru anti biotik, belum yang lain,“ jelasnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis, 23 Juni 2022.

Selain harganya yang mahal, lanjutnya, stok obatnya juga sudah tidak ada di lotim bahkan di Mataram, dirinya mengaku hanya bisa dapat stok kalau memesen lewat online.

Untuk stok obat dari Pemda, jelas Ni'mah, jumlahnya sangat terbatas dan jauh dari kebutuhan yang mereka butuhkan.

“Kami ada stok obat dari Pemda dan itu gratis untuk peternak, namun jumlahnya sangat sedikit dibanding dengan jumlah sapi yang sakit, kalau dilihat satu desa hanya 5 sapi yang dapat obat gratis itu,“ tandasnya.

Melihat kondisi tersebut, ia bersama tim UPT kasihan dengan para peternak yang harus mengeluarkan uang lebih untuk mengobati sapi mereka.

“Mau tidak mau, para peternak harus mengeluarkan uang lebih untuk sapi mereka yang sakit,“ tutupnya. np

Editor: Suandi Yusuf

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Gedung Kemendagri Dilahap Si Jago Merah

Sabtu, 29 April 2023 | 05:43 WIB
X