Lombok Timur, NTBPOS.com - Anggota Komisi III, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur, Amrul Jihad berharap wacana pembentukan Panitia Khusus ( Pansus ) pada Pendidikan terlaksana dengan baik.
Tidak hanya kepada pendidikan saja, kata Amrul, namun dari segala aspek. Mulai dari pembangunan, kesehatan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga layanan publik.
“Tujuan Pansus ini untuk koreksi data terhadap rencana LKPJ satu periode Bupati dan Wakilnya,“ ujar Amrul kepada media ini, Jumat 17 Maret 2023.
Baca Juga: Komunitas PSP SD Lotim Gelar Workshop Pengembangan dan Modul P5
Dia juga mempertanyakan sikap beberapa fraksi yang mengetahui kondisi pendidikan bermasalah, namun tidak menyetujui Pansus. Menurut Amrul, ketidaksetujuan adanya Pansus disertai dengan alasan yang rasional. Apa sebabnya mereka tidak setuju ?
“Kami Fraksi Demokrat setuju sebagai proses perbaikan, kalau yang nggak setuju mungkin ada opsi lain. Lucu saja kalau tidak setuju dengan opsi diam,“ ujar Amrul.
Sedangkan Ketua Komisi III, Lalau Hasan Rahman, bahkan mengusulkan juga Pansus APBD. Alasannya, belum jalan dan terus diotak-atik padahal sudah masuk semester II.
Baca Juga: Kegiatan Sabtu Budaya Diharapkan Membentuk Karakter Peserta Didik SMPN 1 Masbagik
“Jadi ada beberapa anggaran bekerja tanpa adanya Perbup. Termasuk cicilan hutang Lotim di APBD telah disetujui ditunda namun pembayaran berjalan,“ kata Hasan Rahman.
Melihat surat usulan pembentukan Pansus Pendidikan kepada Ketua DPRD Lotim, Nomor: 172/23/II/DPRD/2023 yang menyetujui Pansus tersebut yakni fraksi Demokrat, Golkar, PKB dan Gerindra.
Masih ada sebagian fraksi di DPRD belum menandatangani atau setuju terkait Pansus tersebut, termasuk Ketua DPRD. Bahkan, isu yang beredar beberapa dewan memiliki kepentingan di pendidikan.
Baca Juga: Dinas Dikbud Dinilai Makin Amburadul, DPRD Lotim Akan Bentuk Pansus Pendidikan
Sementara Ketua DPRD Lotim, Murnan, dikonfirmasi media ini, tidak memberikan keterangan terkait masalah tersebut. Sedangkan Wakil Ketua DPRD Lotim, Muhammad Badran Achsyid, menyetujui pembentukan Pansus tersebut. np
Artikel Terkait
43 Sekolah Kekosongan Kepsek di Bawah Naungan Dinas Dikbud Lotim
TGB Minta Santri Adaptif Hadapi Perubahan Zaman
Sekda Lombok Timur Melepas Peserta Kemah Ukhuwah Nasional
Kadis Dikbud Bantah Kritikan DPRD Lotim Dengan Menunjukkan Penghargaan Yang Diperoleh
Tertunda Tiga Tahun, UPTD Dikbud Pringgasela Kembali Gelar FLS2N 2023