RSUD Selaparang Diharapkan Dapat Meningkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat

- Rabu, 24 Mei 2023 | 23:29 WIB
Penandatanganan prasasti RSUD Selaparang oleh Bupati Lombok Timur. /www.ntbpos.com/ (Foto : Istimewa)
Penandatanganan prasasti RSUD Selaparang oleh Bupati Lombok Timur. /www.ntbpos.com/ (Foto : Istimewa)

LOMBOK TIMUR, NTBPOS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selaparang di Suela diresmikan penggunaannya oleh Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy, Selasa, 23 Mei 2023.

RSUD ini menambah jumlah rumah sakit milik Pemda Lombok Timur menjadi empat unit dan mengejar rasio ideal jumlah tempat tidur sesuai standar WHO, yang saat ini berada diangka 70,8%.

Penambahan ini tidak saja diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, melainkan juga dapat memberdayakan tenaga kesehatan yang dihasilkan institusi pendidikan, dimana jumlahnya terus bertambah.

Baca Juga: Tuntut Kawil Batu Bawi Timuk Mundur, Kantor Desa Pandan Wangi Digruduk Warga

Harapan itu disampaikan Bupati dihadapan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Pimpinan OPD dan Direktur RSUD yang ada di Lombok Timur, serta masyarakat yang hadir di halaman RSUD Selaparang.

Disisi lain, ia mengakui masih dibutuhkan penambahan alat, sumber daya manusia, termasuk fisik bangunan RSUD tersebut yang diharapkan dapat ditambah lagi di tahun-tahun mendatang.

Kepada Direktur RSUD Selaparang dan seluruh jajaran, Bupati meminta untuk tidak putus berkoordinasi, berkonsultasi serta berkolaborasi dengan seluruh pihak terkait, mulai dari Pustu hingga Dinas Kesehatan Kabupaten maupun Provinsi untuk pelayanan kepada masyarakat dan kemajuan RSUD tersebut.

Baca Juga: Aksi Damai AMPAL Rusak Fasilitas Kantor Desa Aikmel, Oknum yang Melalukan Akan Dilaporkan

Sebelumnya kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, H. Pathurrahman dalam laporannya menyampaikan usai peresmian pelayanan RSUD Selaparang ini, masih ada beberapa tahapan yang masih harus ditempuh seperti registrasi kementerian Kesehatan, kerja sama dengan BPJS Kesehatan, akreditasi dan pembentukan BLUD untuk kemudian dilanjutkan dengan peningkatan kelas dan pengembangan.

Diakuinya salah satu tantangan keberadaan RSUD ini adalah terbatasnya jumlah dokter spesialis. Diharapkan, kerjasama yang baik dengan Pemerintah Provinsi NTB dapat mengatasi persoalan tersebut.

RSUD ini dibangun di area seluas dua hektar dengan dana Rp 64 miliar. Dana tersebut untuk fisik bangunan dua lantai seluas 46.000 meter² sebesar Rp 41 miliar dan untuk pengadaan alkes dan sarana prasarana sebesar Rp 23 miliar.

Baca Juga: Polda NTB Pamerkan Tampang Dua Pengajar Salah Satu Ponpes yang Cabuli Santriwatinya

RSUD tersebut ditargetkan melayani masyarakat Kecamatan Suela dan sekitarnya seperti Sembalun, Pringgabaya, serta Wanasaba. np

Editor: Suandi Yusuf

Sumber: Prokopim Lombok Timur

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Juaini Taofik Cocok Jadi Pj Bupati Lombok Timur

Selasa, 9 Mei 2023 | 20:28 WIB
X